skip to main |
skip to sidebar
Ukuran Mamalia 'Membengkak' Setelah Dinosaurus Punah
badak purba
WASHINGTON - Ukuran hewan-hewan mamalia membesar setelah kepunahan mendadak dari dinosaurus 65 juta tahun yang lalu, ujar para para ahli biologi.
Binatang-binatang mamalia ini ukurannya membesar karena saat itu tidak ada lagi binatang besar yang memakan sumber makanan yang tersedia, Demikian menurut sebuah penelitian yang diterbitkan oleh jurnal Science.
Seperti yang dikutip dari Telegraph, Jumat (26/11/2010), ukuran-ukuran mamalia pada saat pascakepunahan dinosaurus berevolusi menjadi besar hampir menyamai ukuran masif dari dinosaurus.
Dr. Jessica Theodor, profesor biologi di Calgary University di Kanada, berkata bahwa ketika dinosaurus punah, tiba-tiba tak ada mahkluk yang memakan tumbuh-tumbuhan yang tersedia. "Sumber makanan yang banyak membuat mamalia berevolusi menjadi besar, karena akan lebih efisien berukuran besar apabila menjadi seekor herbivora," kata Jessica Theodor.
Theodor juga menambahkan bahwa dalam kurun waktu 25 juta tahun mamalia-mamalia tersebut berevolusi menjadi besar. "Itu adalah waktu yang cukup sebentar untuk ukuran evolusi,"
Theodor dan para koleganya menyimpulkan penelitian tersebut setelah meneliti sejumlah mamalia berukuran besar pada setiap benua.
Mamalia terbesar yang pernah hidup di muka Bumi adalah seekor herbivora yang menyerupai badak dengan tinggi sekitar 5,5 meter, yang hidup di Eurasia sekitar 34 juta tahun yang lalu.
Akan tetapi badak tersebut kalah dengan ikan paus biru modern, yang mana beratnya bisa mencapai 200 ton.